Pulau Kenawa Sumbawa

Untuk Wilayah kepulauan Nusa Tenggara masih akan mengalami musim kemarau walupun sebenarnya sudah bulan Oktober yang seharusnya sudah memasuki musim hujan. Hampir selama 6 bulan tanpa ada hujan membuat sebagian besar daerah menjadi sangat kering kerontang. Dan sebagian besar wilayah, maupun gugusan bukit-bukit yang biasanya terlihat hijau kini terlihat menguning karena terpanggang matahari.

Pulau Kenawa ini yang terletak di daerah Sumbawa bagian barat ini pun mengalami kekeringan. Pulau tidak berpenghuni ini lebih dikenal memiliki padang rumput hijau nan indah dan bukit, sekarang nyaris tidak terlihat lagi daun hijau yang segar. Namun demikian tidak berarti kehilangan pesonanya yang sangat indah.

Kamu akan merasakan sensasi yang berbeda dan lain sendiri jika mengunjungi pulau Kenawa di musim kemarau yang panjang. Dengan hamparan padang ilalalang yang sudah mengering dengan debu yang berterbangan maka setiap tapak kaki kamu melangkah menjadi pengalaman yang menyenangkan dan tidak akan terlupakan. Mendaki ke puncak pulau juga akan semakin menantang karena kamu akan berhadapan dengan hembusan angin kemarau yang sangat kuat dan harus berhati-hati saat melangkah di guguran tanah kering yang bisa jadi tidak kokoh untuk dipijak.

Pulau Kenawa merupakan destinasi wisata alam yang indah serta unik. Pulau kecil yang memiliki luas sekitar 15 hektar ini memiliki perpaduan dari pantai pasir putih, keindahan laut lepas, padang rumput luas serta bukit tunggal kecil yang dengan berdiri tegak diujung pulau ini. Semuan keindahan ini benar-benar akan yang memanjakan mata kamu. Untuk bisa sampai kesana, kamu harus menyeberang dari Pulau Lombok ke Pulau Sumbawa menggunakan kapal feri selama kurang lebih 2 jam sampai ke Pelabuhan Kayangan. Kemudian perjalanan akan dilanjutkan menuju pelabuhan Poto Tano lalu mencari dermaga kecil tempat dimana para nelayan biasa menambatkan kapalnya.

Dan dengan menumpang perahu motor milik nelayan, Kamu akan sampai ke Pulau Kenawa dalam waktu 20 menit saja. Dari jauh Pulau Kenawa ini akan terlihat anggun dengan pulau kecil yang berada diantara dataran rendah. Dibagian depan pulau ini didominasi ilalang kering sementara untuk bagian belakang akan tampak deretan pohon bakau, inilah salah satu tumbuhan yang tetap hijau di musim kemarau ini.

Jika kamu berniat ke Pulau Kenawa ini wajib membawa perbekalan sendiri, yang paling utama air bersih. Pulau tanpa penduduk ini sudah memiliki fasilitas sanitasi yang memadai, tetapi hanya akan dibuka pada waktu liburan saja. Sedangkan di hari biasa, toilet ini dikunci dan tidak akan ada air bersih yang dapat dipakai. Kegiatan berkemah di Pulau Kenawa akan terasa menyenangkan, apabila kamu tidak mau bermalam, terdapat beberapa saung kecil yang dapat digunakan sebagai tempat beristirahat. Ada juga 1 saung besar yang berada di tepi dermaga.

Jika kamu sudah puas menikmati semuah keindahannya, kini waktunya untuk pulang dan jangan lupa bawa kembali semua sampah kamu disini. Karena kebanyakan daerah wisata, sampah ini akan menjadi masalah tersendiri dan akan mengurangi kenyamanan pengunjung lainnya. untuk botol plastik bisa kamu buang ketempat sampah yang telah disediakan.